
Keputusan Pirelli untuk mencoba kembali terjun ke lintasan F1 didasari atas hasil rapat investor yang dilakukan Rabu (21/4/2010) kemarin lusa. Dari pertemuan tersebut disepakati kalau kembali ke balapan jet darat akan memberi keuntungan buat pabrikan asal Italia itu.
Keinginan Pirelli kembali juga didasari fakta bahwa F1 mungkin akan beralih ke ban berukuran 18 inci. Demikian dikutip dari Autosport.detik
"Kami selalu melakukan kontak dan terus melakukan kontak dengan FIA dan penyelenggara F1 - itu situasi yang berkelanjutan dari tahun ke tahun. Kami menyadari benar situasi yang terjadi di F1 saat ini, dan itulah yang mendorong kami pada situasi ini," sahut Direktur Motorsport Pirelli, Paul Hembury.
Diakui Hembury, masuk kembali ke dunia F1 bakal sangat sulit. Namun keyakinan untuk bisa menggantikan Bridgestone, yang memutuskan menyudahi peran sebagai suplier ban F1 di penghujung tahun ini, tetap dianggap sangat mungkin terjadi.
"Sangat ambisius untuk bisa berada di sana (F1) tahun depan, tapi Anda jangan pernah mengatakan tak bisa. Jika situasi komersialnya bagus, dan kami merasa itu akan menjadi arah yang tepat plus sudah di presentasikan dan di setujui oleh dewan perusahaan serta FIA, maka kita lihat di mana kami bisa berada," pungkas Hembury.
Pirelli sebelumnya sempat menjadi suplier ban di F1 musim 1989 hingga 1991.detik