Nama Dewa Budjana, sangat akrab dengan dunia musik Indonesia. Kiprah pria yang bernama asli I Dewa Gede Budjana yang lahir di Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur, 30 Agustus 1963 silam adalah anggota grup musik Gigi.
Ketertarikan dan bakat Dewa Budjana pada musik, khususnya gitar, sudah sangat dominan terlihat sejak ia masih duduk di bangku Sekolah Dasar di Klungkung Bali.
Sampai-sampai, Budjana kecil pernah mencuri uang kakeknya untuk sekadar memenuhi keinginannya membeli gitar pertamanya seharga Rp 10.000.
Sejak memiliki gitar pertama inilah yang membuat Budjana tidak lagi memiliki semangat untuk bersekolah, baginya gitar adalah nomor satu.
Pada saat itu Budjana mempelajari sendiri teknik bermain gitar dan dia mampu dengan cepat mahir mempelajari lagu Deddy Dores berjudul Hilangnya Seorang Gadis dan lagunya The Rollies berjudul Setangkai Bunga, itu pun di saat ia sama sekali belum tersentuh literatur-literatur musik gitar yang formal.
Sebelum bergabung dengan Gigi di tahun 1994, ia sempat bergabung dengan Squirrell, Spirit, serta JavaJazz. Gigi adalah nama sebuah grup musik yang berasal dari Bandung, Indonesia yang mengusung jenis musik pop dan rock.
Kelompok ini berdiri pada tanggal 22 Maret 1994, dengan format awal Aria Baron, Thomas Ramdhan, Ronald Fristianto, Dewa Budjana dan Armand Maulana.
Setelah berkiprah selama 11 tahun di blantika musik Indonesia, kelompok ini telah mengalami pergantian personil berkali-kali. Format terakhir (saat ini) kelompok ini adalah Armand Maulana, Dewa Budjana, Thomas Ramadhan, dan Gusti Hendy.
Selain berkarya bersama Gigi, Budjana juga memiliki proyek solo album. Debut solo perdananya pada 1997 dengan titel Nusa Damai. Solo album ini diikuti dengan beberapa album solo berikutnya, Nyanyian Dharma (1998), Gitarku (2000), Samsara (2003) dan terakhir Home (2005).
• VIVAnews