Walah.. Pejabat di Indonesia Mau Diatur Cukong

Ini sangat memalukan bangsa Indonesia, dimana sebagai alat negara dan penegak hukum
Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengaku tercengang saat mendengarkan isi percakapan yang diputar di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Selasa 3 November 2009 kemarin.

Sebagai pimpinan sidang, Mahfud juga menyatakan, tidak habis pikir kenapa pejabat-pejabat di Indonesia mudah diatur oleh cukong-cukong yang menurutnya menjijikan itu.

"Saya gak habis pikir kenapa pejabat Kejaksaan dan Polri kita mau diatur oleh cukong-cukong menjijikan itu," ujar Mahfud MD saat berbincang-bincang dengan tvone, Rabu, 4 November 2009.

Hal ini, lanjut Mahfud MD jelas sangat memalukan bangsa Indonesia, dimana sebagai alat negara dan penegak hukum, seharusnya Polisi dan Kejaksaan tidak bisa dibeli dan menggadaikan hukum.

Karena itu, menurutnya, itulah pentingnya MK membuka secara transparan isi percakapan rekaman suara yang diduga percakapan berisi rekayasa kasus Bibit Samad Riyanto dan Chandra M Hamzah, agar masyarakat tahu apa sebenarnya yang terjadi.

"Yang dilakukan oleh MK sudah sesuai dengan koridor hukum, dan itu dapat dipertanggung jawabkan sesuai hukum," tuturnya.

Saat ini, MK rencananya akan menggelar sidang lanjutan untuk mendengarkan saksi-saksi ahli terhadap bukti isi rekaman tersebut.

• VIVAnews


 
Informasi-Informasi Saja Copyright © 2009 - 2013, Designed by Bie Themes