Rizal Ramli: Motif Skandal Bank Century Kekuasaan

Dipanggil sebagai saksi ahli Pansus Hak Angket Bank Century, Rizal Ramli mengkritik Sri Mulyani dan Boediono. Rizal mengaku ada motif kekuasaan saat mereka memutuskan bailout Bank Century.

"Kalau kita lihat kejadian ini menjelang pemilu motifnya bukan uang. Ada yang diiming-imingi jadi wapres ada yang diiming-imingi jadi Menkeu kembali, ini adalah gooway untuk balik," beber Rizal saat memberikan keterangan di rapat Pansus Century di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (21/1/2010).

Rizal yakin Boediono tidak mendapat sepeser pun dari skandal Century. Tapi, menurut Rizal, Boediono sekarang duduk di kursi wapres sebagai imbalan.

"Saya yakin Pak Boediono tidak mendapat uang sedikitpun. Tapi motif orang bukan hanya uang motif kan bisa kekuasaan," papar Rizal.

Rizal mengajak semua anggota pansus bersikap obyektif. Skandal Century sudah terlalu jauh menutup mata keadilan.

"UU sudah dilanggar, menurut Saya, kita harus fair. Kita perlu benahi ini supaya ke depan tidak ada lagi lagi kasus pencurian bank lagi," harap Rizal.

Rizal berharap Pansus Century tidak begitu saja percaya dengan keterangan saksi yang telah dihadirkan. Rizal menilai sedikit saksi yang jujur.

"Pansus telah membuka mata masyarakat bahwa pejabat hebat mengaku tidak tahu, tidak kenal, ngeles, ga inget saat dimintai keterangan. Padahal mental pejabat seharusnya ksatria mengaku salah dari pada menutupi dengan alasan tidak rasional," tutupnya. (detik)

 
Informasi-Informasi Saja Copyright © 2009 - 2013, Designed by Bie Themes