Warga Yogya Kibarkan Merah Putih Setengah Tiang

YOGYAKARTA - Seluruh warga Yogyakarta, mulai hari ini mengibarkan bendera merah putih setengah tiang. “Saya mengikuti Pak Wali Kota yang mulai kemarin mengibarkan bendera setengah tiang,” kata Suseno, warga Kampung Joyonegaran, Yogyakarta.

Langkah itu, juga dilakukan hampir seluruh warga Yogyakarta. Ibu Sri Unu, 70 tahun, yang didapati Tempo sedang memasang bendera di kawasan Taman Siswa, mengatakan, “Saya harus ikut pasang bendera. Pemerintah pusat itu tidak tahu diri,” katanya.


Menurut dia, pengabdian Yogya terhadap Negara Indonesia itu sudah tidak kurang-kurang, mulai dari harta bahkan nyawa. Tetapi balasannya seperti ini,” kata nenek itu berapi-api. Maksud dia, keistimewaan yang seharusnya diberikan utuh, mulai dipretheli.


Slamet Haryanto, warga Kotagede ini pun, menyatakan hal senada. “Ini wujud keprihatinan kita atas kesewenang-wenangan pemerintah,” katanya. Menurut dia, pengibaran bendera setengah tiang, menggambarkan rasa duka yang mendalam.

Ketua Gerakan Rakyat Mataram (GERAM), Widhihasto Wasono Putra, menyambut baik langkah Wali Kota Yogyakarta, Herry Zudianto, yang melakukan gerakan keprihatinan dengan mengibarkan bendera merah putih setengah tiang, kemarin.

Menurut Widhihasto, gerakan pak Wali itu merupakan langkah yang bagus untuk masyarakat Yogyakarta. “Pak Herry memang tidak menyerukan secara langsung agar warga memasang bendera. Tapi itulah pola gerakan orang Jawa. Kalau pemimpinnya sudah begitu, pasti yang dipimpin mengikuti,” kata dia, pagi ini.


Memang, dia mengakui, belum semua warga Yogya mengibarkan bendera setengah tiang, namun itu hanya karena belum semua warga tahu. “Maklum, gerakan pak wali itu kan baru kemarin. Mereka baru baca Koran hari ini,” kata Widhihasto, yang yakin bahkan mulai hari ini seluruh warga akan mengibarkan bendera itu.tempointeraktif

 
Informasi-Informasi Saja Copyright © 2009 - 2013, Designed by Bie Themes