Pidato presiden dinilai tidak tegas lantaran tidak memuat pernyataan desakan bagi Malaysia untuk meminta maaf kepada Indonesia terkait penangkapan tiga petugas DKP Indonesia oleh polisi Malaysia di perairan Bintan.
"Tidak ada pernyataan bahwa sudah selayaknya meminta maaf atas rakyat Indonesia umumnya dan khususnya atas 3 petugas DKP dari Indonesia serta meminta kembali agar 7 maling pencuri ikan dari Malaysia itu dikembalikan untuk diproses hukum di Indonesia," kata Ray kepada okezone, Rabu (1/9/2010) malam.
Ray menambahkan pidato yang disampaikan SBY di markas TNI, Cilangkap kontradiktif dengan apa yang diharapkan rakyat Indonesia. "Kita semua menduga pak SBY akan berpidato sebagai pemimpin dari satu bangsa yg perasaan dan harga dirinya terinjak-injak, malah yg terjadi adalah sebaliknya," sambungnya.
Karenanya, Ray setuju bila DPR menggulirkan hak interpelasi meminta pertanggungjawaban pemerintah atas sikap lunak yang telah ditunjukkan. "Atas seluruh pudato itu, LIMA Indonesia menyatakan agar DPR segera memanggil presiden dengan mempergunakan hak interpelasinya," tutupnya.okezone