Studi yang dilakukan Biological Psychology mengungkapkan, pasangan suami istri yang rajin berhubungan intim dapat menurunkan tekanan dalam darah. Di mana level tekanan darah diperoleh ketika jantung dalam kondisi istirahat setelah aktivitas bercinta.
Saat sanggama, hormon yang berperan sebagai ciri ”maskulinitas” pria ternyata juga memiliki sifat negatif. Hormon ini bisa menaikkan hormon jahat (LDL), sehingga para pria rentan terhadap serangan jantung dan stroke.
Sedangkan hormon estrogen yang dimiliki wanita, justru bisa meningkatkan hormon baik (HDL). Tak heran bila wanita jarang terkena serangan jantung atau stroke dibanding pria.
”Pria tidak merokok di usia 50-an dan jarang berhubungan seks, disinyalir memiliki peluang besar terkena serangan jantung dua kali lipat,” tulis The Sun.
Dalam hal ini, pria lebih berisiko terkena serangan jantung dibandingkan wanita. Sehingga sekecil apapun risiko itu, sebaiknya Anda jangan mengabaikannya.
Menjalani pola hidup sehat merupakan solusi mencegah penyakit jantung. Dan tentu saja, Anda juga wajib meluangkan waktu bercinta dengan pasangan. [okezone]