Beijing - China terus mengembangkan sektor otomotifnya dengan berbagai cara. Salah satunya, dengan kelahiran merek baru hasil kolaborasi pabrikan Jepang Nissan dengan mitra China Dongfeng Motor Group.Merek baru tersebut dinamakan Venucia atau Qi Chen dalam bahasa China, yang akan menjual kendaraan yang dikembangkan dan dirancang di China khusus untuk pasar domestik.
Juru bicara Nissan mengatakan, meskipun merek baru ini telah dilahirkan, namun ia masih belum mau membeberkan bakal seperti apa produk-produknya nanti, baik dari segi jenis maupun harganya.
Hanya saja, model pertama dari merek Venucia direncanakan akan mulai
diperkenalkan kehadapan publik tahun 2012 mendatang.
Venucia adalah merek terbaru muncul dari usaha patungan produsen mobil China dan produsen mobil asing (Nissan), dengan tujuan untuk menggunakan merek sendiri di pasar mobil terbesar di dunia tersebut.
Dongfeng dan Nissan menjalankan salah satu usaha otomotif paling sukses di Cina, disebut Dongfeng Motor Co, yang menjual mobil penumpang dengan merek Nissan dan kendaraan komersial di bawah papan nama Dongfeng.
Kolaborasi ini kerap dilakukan, seperti yang juga dilakukan oleh Honda Motor Corp Jepang dengan produsen lokal China Guangzhou Automobile Grup, yang memiliki merek produk Linian, yang rencananya mulai menjual model pertama tahun depan.
Kendaraan penumpang Dongfeng Nissan selama tujuh tahun beroperasi telah berhasil menjual produk-produknya mencapai 2 juta unit.
Sehingga Dongfeng Motor Co yakin bisa memenuhi target penjualan sebesar 600.000 unit untuk tahun ini, dengan penjualan naik 35,5 persen menjadi 434.000 unit pada periode Januari sampai Agustus.
"Di masa mendatang, kami bertujuan untuk menjual lebih dari 1 juta kendaraan per tahun dan merek baru (Venucia) akan memainkan peranan penting," kata Managing Director of Dongfeng Nissan Passenger Vehicle Co, Fumiaki Matsumoto, seperti dilansir Reuters, Jumat (10/9/2010).detik
