Pabrikan mobil eksotik Italia, Ferrari, sebelumnya mengatakan tidak akan mau untuk membuat mobil empat pintu. Tapi semua itu sepertinya sekarang berubah.Apalagi ketika melihat salah satu segmen pasar otomotif dengan peningkatan terbesar dalam beberapa tahun terakhir ini adalah sedan coupe empat pintu.
Mercedes CLS contoh salah satu pelopor disegmen sedan empat pintu coupe yang sukses secara komersial, sehingga segmen coupe empat pintu menjadi populer dikeseharian.
Pabrikan Jerman tersebut akan memperkenalkan generasi kedua dari CLS, sementara BMW akan membawa Gran Seri 6 Coupe ketengah-tengah segmen pasar yang sedang berkembang ini.
Dan sampai hari ini, kita bisa melihat Porsche juga melakukan hal yang sama pada Panamera, bahkan juga pabrikan mobil premium Inggris Aston Martin Rapide.
Begitu juga dengan produsen mobil eksotik lainnya yang akan menghadirkan model sedan empat pintu coupe, yakni Lamborghini, yang telah memperkenalkan konsep Estoque dan mengatakan sudah mendapat lampu hijau untuk diproduksi.
Sehingga, seperti dilansir Autoevolution, Senin (6/9/2010) si Kuda Jingkrak pun kabarnya sedang mempersiapkan model coupe empat pintunya, meskipun harus memakan omongannya sendiri kalau tidak mau bikin mobil empat pintu.
Coupe empat pintu Ferrari ini akan didasarkan dari platform model pengganti Ferrari 612 Scaglietti yang dijadwalkan akan hadir di pasar tahun 2012 mendatang.
Mobil itu akan didasarkan pada model pengganti, 612 Scaglietti kendaraan yang dijadwalkan untuk datang ke pasar pada tahun 2012.
Model terakhir ini juga diharapkan akan menjadi model pertama dari Ferrari yang sudah menggunakan teknologi mesin ganda atau hybrid, tentunya dalam bentuk sedan empat pintu.
Yang terakhir ini diharapkan menjadi Ferrari pertama yang menggunakan sistem hibrid's perusahaan, yang berarti bahwa sedan mungkin akan hal itu.
Dari segi profit, model sedan empat pintu ini memang sepertinya kendaraan yang masuk akal, karena akan memungkinkan Ferrari untuk menjual jauh lebih daripada sekarang ini, juga membawa Ferrari ke segmen baru.
Namun, pabrikan Italia ini tetap harus sangat berhati-hati dalam berkompromi dengan semangat merek Ferrari selama ini, karena sang pendiri Enzo terus mengawasi!detik
