ISLAMABAD - Reaksi Pakistan atas kemunculan fan page Facebook 'Everyone Draw Mohammed Day' kian keras. Setelah memblokir situs jejaring sosial Facebook, YouTube, Twitter, dan 450 URL, otoritas telekomunikasi di Pakistan (PTA) juga melumpuhkan layanan BlackBerry.Juru Bicara PTA, Khurram Ali Mehran mengatakan upaya tersebut merupakan langkah agar masyarakat pakistan tak dapat mengakses Facebook yang dianggap telah melecehkan umat Islam.
Dawn, Sabtu (22/5/2010) melansir, pemerintah telah memblokir seluruh layanan Blackberry. Namun pembatasan layanan ini kemungkinan hanya untuk sementara.
Pemblokiran layanan Blackberry ini sempat memusingkan sejumlah pengguna. Zahid Sheikh, Head of Information Technology National Foods Limited mengatakan, hal itu akan menjadi masalah serius.
"Para pejabat kami, tak selalu berada di kantor, mereka selalu melakukan perjalanan dan mereka bekerja dengan menggunakan email, bila ini diblokir tentunya mereka takkan bisa mengakses email," kata Sheikh.
Sementara itu, Wahaj-us-Siraj, CEO Nayatel, salah satu ISP Pakistan mengatakan, bahwa instruksi untuk memblokir Youtube, Facebook dari pemerintah sangat cepat dan wajib dilaksanakan.
"Kami diminta untuk cepat memblokir situs tersebut," katanya.
Siraj mengatakan, pemblokiran akan menurunkan trafik internet pakistan sekira 25 persen. "Saat ini total trafik mencapai 65 gigabytes dan pemblokiran ini akan menurunkan 20 hingga 25 persen," katanya.okezone
