Kepastian ini diambil setelah dilakukan rapat dengar pendapat, antara Komisi I dan Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Bantaeng, bertempat di ruang kerja Komisi I, Senin (4/7).
Rencana untuk menerima lulusan SMA sederajat pada semua formasi yang dibuka, juga merupakan rekomendasi dewan kepada pihak eksekutif. “Untuk formasi CPNS Bantaeng tahun ini, kita berupaya mengakomodir putra Bantaeng dan 100 persen memprioritaskan lulusan SMA sederajat dan tenaga honorer berijazah SMA,” ungkap Ketua Komisi I, Anas Hasan, yang memimpin rapat tersebut.
Menurut dia, dengan membuka peluang bagi lulusan SMA, maka secara tak langsung telah memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi putera daerah Bantaeng. Mereka yang akan diterima, selain SMA, MAN, SMK termasuk tenaga honorer yang menagbdi antara 1-5 tahun dan dibuktikan dengan rekomendasi dari unit kerja masing-masing. “Kami meminta agar semua formasi tenaga tehnis diprioritaskan tenaga SMA, SMK, MAN dan tenaga honorer lulusan SMA. Masyarakat butuh langkah nyata pemerintah bukan hanya teori. Upaya ini juga dapat mengurangi beban Pemda dalam hal gaji pegawai hingga 50 persen,” jelas Anas Hasan.
Kepala BKDD, H Djumaing, yang hadir pada rapat itu mengaku sangat merespon rencana tersebut namun tentunya terlebih akan dilaporkan kepada bupati. Juga hadir Kepala Inspektorat Bantaeng, HA Akil Reza. Menanggapi rencana tersebut, Bupati Bantaeng HM Nurdin Abdullah, secera terpisah mengaku sangat merespon hal tersebut. Namun menurut dia, untuk melaksanakan hal itu harus dikonsultasikan terebih dulu ke Kementrian dalam negeri. Ref : upeks
